COUNTINEWS.CO.CC - Sidney Jones: Umar Patek Kunci Informasi Direktur International Crisis Group (ICG) Asia Tenggara Sidney Jones menilai penangkapan Umar Patek di Pakistan, merupakan penangkapan yang penting. Menurut Sidney, Umar Patek merupakan tokoh penting dalam jaringan teroris. Dia adalah kunci informasi penting.
"Kalau benar, maka itu penangkapan yang luar biasa penting. Umar Patek bisa menjelaskan jaringan Indonesia dengan jaringan di Asia Tenggara dan Asia Selatan," kata Sidney saat dihubungi VIVAnews, Rabu, 30 Maret 2011.
Patek, kata Sidney, juga orang yang bisa memberikan penjelasan mengenai bagaimana strategi jaringan teroris di Indonesia dan Asia Tenggara terhubung dengan jaringan internasional. Ini termasuk jaringan pendanaan dalam aksi-aksi terorisme, khususnya di Indonesia.
Patek juga bisa memberikan informasi mengenai apakah masih ada orang Indonesia di Pakistan atau Afghanistan. Informasi penting yang bisa digali dari Patek adalah bagaimana jaringan teroris terhubung di Asia Tenggara, hingga dapat menyeberang perbatasan antarnegara, seperti misalnya dari Indonesia ke Filipina.
"Walau kita belum tahu persis dengan kelompok apa dia saat ditangkap di Pakistan. Kita mesti mendapat info tambahan sedang apa dia di Pakistan," ucap Sidney yang merupakan pengamat terorisme asal Amerika Serikat ini.
Sebelumnya, Umar Patek juga disebut-sebut terkait kamp teroris di Nangroe Aceh Darussalam.
"Menurut fakta-faktanya, dia adalah pelatih di sana juga," kata Kepala Badan Reserse dan Kriminal Polri, Komisaris Jenderal Ito Sumardi usai penutupan Latgab Penanggulangan Teror TNI-Polri pada 15 Maret 2010. "Jadi, semua bisa saja."
Tapi Sidney mengaku belum tahu apakah ada keterkaitan Umar Patek dengan kamp pelatihan di Aceh itu. Sidney juga mengaku belum tahu apakah ada keterkaitan Patek dengan Abu Bakar Ba'asyir, yang saat ini didakwa mendanai kamp pelatihan di Aceh.
"Saya belum tahu apakah ada kemungkinan. Ini juga pertanyaan besarnya, apakah ada hubungan Patek dengan orang Indonesia lain sewaktu di Pakistan," jelas Sidney. (umi)
sumber: Bayu Galih • VIVAnews
Umar Patek (AP) |
Patek, kata Sidney, juga orang yang bisa memberikan penjelasan mengenai bagaimana strategi jaringan teroris di Indonesia dan Asia Tenggara terhubung dengan jaringan internasional. Ini termasuk jaringan pendanaan dalam aksi-aksi terorisme, khususnya di Indonesia.
Patek juga bisa memberikan informasi mengenai apakah masih ada orang Indonesia di Pakistan atau Afghanistan. Informasi penting yang bisa digali dari Patek adalah bagaimana jaringan teroris terhubung di Asia Tenggara, hingga dapat menyeberang perbatasan antarnegara, seperti misalnya dari Indonesia ke Filipina.
"Walau kita belum tahu persis dengan kelompok apa dia saat ditangkap di Pakistan. Kita mesti mendapat info tambahan sedang apa dia di Pakistan," ucap Sidney yang merupakan pengamat terorisme asal Amerika Serikat ini.
Sebelumnya, Umar Patek juga disebut-sebut terkait kamp teroris di Nangroe Aceh Darussalam.
"Menurut fakta-faktanya, dia adalah pelatih di sana juga," kata Kepala Badan Reserse dan Kriminal Polri, Komisaris Jenderal Ito Sumardi usai penutupan Latgab Penanggulangan Teror TNI-Polri pada 15 Maret 2010. "Jadi, semua bisa saja."
Tapi Sidney mengaku belum tahu apakah ada keterkaitan Umar Patek dengan kamp pelatihan di Aceh itu. Sidney juga mengaku belum tahu apakah ada keterkaitan Patek dengan Abu Bakar Ba'asyir, yang saat ini didakwa mendanai kamp pelatihan di Aceh.
"Saya belum tahu apakah ada kemungkinan. Ini juga pertanyaan besarnya, apakah ada hubungan Patek dengan orang Indonesia lain sewaktu di Pakistan," jelas Sidney. (umi)
sumber: Bayu Galih • VIVAnews
No comments:
Post a Comment