Kecelakaan kereta cepat di China. (AP Photo/Color China Photo) |
"Sebagai pemimpin, mereka harus bertanggungjawab penuh," ujar juru bicara Kementerian Perkeretaapian China, Wang Yongping, sebagaimana dilansir kantor berita China, Xinhua.
Dalam konferensi pers tersebut, Wang juga menyampaikan belasungkawa terhadap para keluarga korban tewas. Wang juga menunduk dalam, meminta maaf atas insiden tersebut.
"Pasti banyak yang mengira kecelakaan terjadi akibat masalah keamanan rel kereta cepat. Saya katakan kepada seluruh rakyat China, teknologi kereta cepat kita mutakhir dan melebihi standar, kita bisa meyakininya," tambah Wang lagi.
Kecelakaan terjadi setelah kereta D3115 berhenti di tengah jalur setelah listrik padam. Tak lama kemudian, kereta cepat D301 menabrak dari belakang. Empat gerbong terlempar dari atas jembatan rel, menimpa beberapa mobil di bawah. Sebanyak 43 orang tewas dan 132 terluka parah.Wakil Perdana Menteri China, Zhang Dejiang, yang mengunjungi lokasi kecelakaan mengatakan pihak berwajib akan menemukan pelaku di balik insiden tersebut. "Kami bersumpah, tim penyelidik akan menemukan penyebab kecelakaan dan mereka yang bertanggungjawab akan dihukum serius sesuai dengan undang-undang yang berlaku," kata Zhang, geram. (kd)
From Media • VIVAnews
No comments:
Post a Comment