Isi Parsel-parsel Lebaran

COUNTINEWS - Pusat Jualan Parsel-parsel Lebaran~Kepala Balai Besar POM di Manado Dra. Indriaty Tubagus Apt MKes melalui kepala seksi pemeriksaan Sukriyadi Darma SSi Apt mengatakan BBPOM di Manado memberlakukan beberapa larangan untuk isi parsel lebaran, Rabu (20/7/2011).

ilustrasi -wayantulus.com
"Besok (Kamis, 21/7) kami akan kirim surat ke distributor, importir dan pemasok untuk kirimkan daftar larangan," ujarnya.

Selain itu mulai Senin (25/7/2011) nanti akan turun lapangan untuk mengecek bagaimana larangan tersebut dilaksanakan. Beberapa larangan tersebut antara lain, di parsel lebaran tak boleh pangan impor yang tak memiliki izin edar, tak boleh makanan yang kedaluarsa, tak boleh makanan rusak, label makanan harus ada bahasa Indonesia, tak boleh makanan mengandung alkohol, dan tak boleh makanan mengandung babi.

Selama ini BBPOM menurutnya siap untuk kerjasama dengan instansi lain, bahkan siap meminjamkan lab mobile dan tenaga ketika akan dilakukan operasi terkait makanan dan obat.
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Sulut.




Ir Happy TR Korah MSi mengatakan dalam waktu dekat akan segera melakukan operasi antisipasi ikan berformalin bekerja sama dengan BBPOM. "Kita akan laksanakan pengawasan dan sampai saat ini belum ditemukan formalin pada ikan," ujarnya.

Sekitar empat atau lima tahun lalu ditemukan ikan menggunakan formalin, sehingga saat ini diantisipasi jangan sampai terjadi.

"Kami kumpulkan pemiik kapal, pengusaha, dan pedagang, kami undang pula BBPOM dan dinkes agar memberikan arahan agar tak menggunakan formalin," jelasnya.

Ia mengaku akan menindak tegas pelaku, sesuai undang-undang menurut Korah pelaku akan didenda sebesar Rp 1 miliar dan kurungan badan 1,5 tahun.

"Operasi akan segera kami lakukan, biasanya ikan-ikan dari luar. Kami waspadai ikan-ikan di wilayah Bitung, Manado, Minsel, Minut," katanya.

Beberapa lokasi yang akan dilakukan operasi antara lain swalayan, rumah makan, pasar, dans sebagainya.

No comments:

Post a Comment

Pages