Polisi Spanyol berhasil membongkar jaringan prostitusi pria atau lazim di kenal dengan nama gigolo. Yang sangat mengerikan, gang penjualan manusia yang menjadi pengontrol atas semua kerja yang dilakukan para gigolo ini dengan menyiapkan viagra, kokain, dan stimulan lain untuk seks dengan pria lain dalam kurun 24 jam sehari.
Pihak otoritas setempat menangkap 14 orang, kebanyakan di antaranya berkebangsaan Brasil, karena dituduh menjalankan bisnis ini dan 17 lainnya melakukan kegiatan prostitusi dan masuk ke Spanyol dengan cara ilegal. Demikian disampaikan pihak Kepolisian Nasional Spanyol.
Inspektur Polisi Jose Nieto mengatakan kasus yang melibatkan warga Brasil ini untuk pertama kalinya berhasil diungkap pihak kepolisian yang membawa pria dan bukan wanita untuk dijadikan pekerja seks.
Para pria ini rata-rata berusia 20-an tahun dan diperkirakan jumlahnya antara 60-80 orang dan kebanyakan direkrut di utara Brasil dan mereka dibebani biaya sebesar 4.000 euro untuk membawa mereka ke Spanyol.
Kebanyakan pria ini berpikir akan bekerja sebagai penari telanjang atau model, sebagian lagi berpikir akan bekerja sebagai pekerja seks tetapi tak pernah tahu harus siaga dalam 24 jam dan mereka berpindah-pindah dari satu provinsi ke provinsi lainnya tergantung panggilan konsumen. Separuh penghasilan mereka diberikan kepada sindikat, membayar makanan dan sewa apartemen,
"Jika mereka mengeluh maka pemimpin gang sindikat itu akan mengancam mereka bahkan dengan ancaman kematian," jelasnya. Selain viagra dan kokain, para gigolo ini juga diberi mariyuana dan jenis narkoba lain yang dikenal dengan nama poppers.
Sumber: Tribunnews.com
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment